Senin, 29 Maret 2010

Remedial andragogi

1. Tentukan minimal 1 teori yang dapat menjelaskan bahwa metode pembelajaran dengan online yang pernah dilaksanakan pada mata kuliah andragogi seusai dengan teori.(bobot 20)

Metode pembelajaran yang dipakai adalah dari Carl Roger yang mengatakan bahwa peserta pebelajar dan pembelajar, hendaknya memiliki pemahaman yang mendalam mengenai diri mereka melalui pengalaman kelompok yang lebih intensif. Karena itu lah digunakan metode online sebagai salah satu cara untuk membuat kelompok yang lebih intensif. Dalam pembelajaran ini juga difokuskan kepada individu sehinggan dengan adanya satu pemimpin, diskusi ini bisa berjalan dengan lancar. Dan dalam pembelajaran ini tidak menekan pembelajar. Karena dengan hal itu yang namanya status antara dosen dan murid tidak terlalu kelihatan.


2. Tinjau ulang proses diskusi online yang pernah anda lakukan dengan seluruh teman kelas andragogi. Coba jelaskan kelebihan dan kelemahan proses tersebut berdasarkan kajian model, metode dan teknik POD. (bobot 30)

Dalam diskusi ini terdapat kelebihan seperti semua bebas untuk mengemukakan pendapatnya, menghemat tempat dan waktu karena tidak harus bertemu secara tatap muka, merupakan suatu pengalaman di bidang virtual, teknik ini juga berguna untuk mengembangkan pemikiran kita dan berusaha saling memahami pendapat satu sama lain. Curah pendapat atau brainstorming juga dapat dimudahkan dengan diskusi online ini. Melalui diskusi online, teman-teman tidak akan malas melakukan brainstorming karena khawatir jika pendapatnya sudah diambil oleh orang lain.

Kekurangan metode ini adalah masalah dalam mengerti bagaimana cara dalam berdiskusi online, karena hal ini adalah online, terkadang mereka berhamburan mengeluarkan pendapatnya, adanya hambatan seperti sinyal yang kurang baik, diperlukan adanya pemimpin suatu diskusi yang ahli untuk membenarkan kembali jalannya diskusi.


3. Tuliskan garis besar modul POD untuk performa, yang anda selesaikan bersama kelompok. (bobot 20)

Dalam pembuatan modul ini kami mengangkat tema menikmati Italia di negeri sendiri. Disini kami berkesempatan membuat metode pembelajaran Karya wisata dimana karya wisata ini akan dilaksanakan pada tanggal 15 April 2010 yang bertempat di Paparons Pizza Jalan Gajahmada Medan. Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan metode pembelajaran orang dewasa itu sendiri dan mengajarkan bagaimana cara membuat pizza itu sendiri. Dalam acara ini kami akan beranggotakan 15 orang dan masing-masing membayar biaya kontribusi sebesar Rp 22.000. Adapun susunan acaranya adalah mendengarkan instruksi pembuatan pizza yaitu pengenalan akan paparons pizza, informasi mengenai barang-barang yang diperjualbelikan, sistem operasional Paparons pizza itu sendiri, dan proses pembuatan pizza (teori). Dan akan dilanjutkan dengan Praktik membuat pizza yang dirinci sebagai berikut: poses pembuatan pizza akan dilakukan dalam beberapa sesi, tiap sesi berisi 4 orang yang merupakan perwakilan dari kelompoknya masing-masing, dan selama menunggu pizza matang, kita akan mengisi waktu dengan membantu teman kita yang masih membuat pizza. Setelah selesai membuat pizza diperbolehkan untuk dibawa pulang dan membawa sertifikat.


4. Berkaitan dengan segala effort yang anda gunakan untuk membuat dan mengelola blog anda, pengalaman belajar apakah yang dapat anda jelaskan? (bobot 30)

Blog merupakan salah satu pengalaman belajar yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan. Blog ini membuat kami belajar mengenai hal-hal dunia virtual yang memang ini adalah kebudayaan di jaman sekarang. Blog ini merupakan sarana pembelajaran yang kita gunakan untuk mengumpulkan tugas, memposting hal-hal yang perlu seperti kontrak kuliah dan lain-lain. Tapi selain tujuan yang disebutkan, blog ini juga bertujuan membuat kita menjadi melek terhadap teknologi yang ada. Dalam membuat blog ini saya belajar dari teman saya yang juga menggunakan sistem trial and error. Dia mencoba beberapa kali dalam pembuatan blog itu sampai akhirnya dia berhasil. Juga dalam memposting entry pada blog tersebut saya kebanyakan bertanya kepada teman. Jadi karena hal tersebut saya mendapatkan tujuan yang tidak hanya satu.

Senin, 08 Maret 2010

Evaluasi POD resume 6

Evaluasi Pendidikan Orang Dewasa

A.Pendahuluan

Evaluasi pendidikan orang dewasa adalah proses menentukan kekuatan atau nilai pekerjaan pendidik atau pembimbing pendidikan orang dewasa. Evaluasi adalah suatu cara mengukur hasil kegiatan pendidikan.


B. Pengertian dan jenis evaluasi

Berdasarkan tingkat formalitas dan ketepatannya yaitu: (1) evaluasi informalpenilaian tentang masalah yang sederhana tanpa menggunakan banyak pertimbangan prinsip-prinsip evaluasi, (2) evaluasi seni formal, dan (3) evaluasi formal atau penelitian ilmiah→ menggunakan prosedur ilmiah.

Berdasarkan tujuannya: (1) evaluasi formatif berusaha mengidentifikasikan dan memperbaiki kekurangan selama masa pengembangan program, (2) evaluasi sumatif menilai manfaat program versi terakhir.


C.Manfaat evaluasi

· Menentukan patokan awal

· Menentukan keberhasilan suatu kegiatan

· Mencek secara periodik efektivitas suatu program

· Memberikan rasa aman kepada pelaksana tugas

· Memberi bukti konkrit kepada pihak terkait

· Meningkatkan sikap professional


D.Tujuan evaluasi

1. Menentukan seberapa dekat peserta didik kepada tujuan umum

2. Mengukur tingkat perkembangan yang dicapai peserta didik

3. Menentukan efektifitas bahan, metode, dan kegiatan pengajaran

4. Memberikan informasi yang bermanfaat


E. Prinsip evaluasi

1. Mempunyai tujuan yang pasti

2. Menggunakan tujuan perilaku yang terjangkau dan pasti

3. Bukti tentang perubahan dalam diri individu

4. Menggunakan instrument yang tepat dalam evaluasi

5. Kerjasama antara peneliti dengan orang yang dinilai kemajuannya

6. Tidak perlu mengevaluasi semua hasil pembelajaran

7. Evaluasi harus berkesinambungan


F. Prosedur evaluasi

1. Penentuan tujuan atau kebutuhan evaluasi

2. Penentuan criteria atau standar evaluasi

3. Penyusun instrument atau kuesioner evaluasi

4. Melakukan pengumpulan data atau informasi

5. Melakukan analisis data atau informasi

6. Membuat kesimpulan

Daftar Pustaka

Suprijanto, H. (2007). Pendidikan orang dewasa; dari teori hingga aplikasi. Jakarta : Bumi Aksara

Jumat, 05 Maret 2010

Tugas Kuliah Online I

1. Batasan Pembahasan Kelompok
Komunikasi adalah segala proses kegiatan antar dua atau lebih party untuk berbagi informasi, ide, dan perasaan. Sesuatu disebut komunikasi karena karakteristiknya yang unik, merupakan suatu proses yang dinamis, terikat konteks, simbolik, dan transaksional.
Metode karyawisata adalah suatu metode mengajar yang dirancang terlebih dahulu oleh pendidik dan diharapkan siswa membuat laporan dan didiskusikan bersama dengan peserta didik yang lain serta didampingi oleh pendidik, yang kemudian dibukukan.
2. Kesimpulan:
A. Komunikasi
Komunikasi adalah segala proses kegiatan antar dua atau lebih party untuk berbagi informasi, ide, dan perasaan. Sesuatu disebut komunikasi karena karakteristiknya yang unik, merupakan suatu proses yang dinamis, terikat konteks, simbolik, dan transaksional. Proses komunikasi melibatkan serangkaian kegiatan yang berlangsung terus-menerus. Dalam komunikasi terjadi penyampaian dan penerimaan pesan diantara dua party atau lebih, yang dapat dilakukan melalui symbol verbal dan nonverbal.
Simbol verbal adalah bahasa yang merupakan system lambang yang digunakan masyarakat untuk bekerjasama, berinteraksi, dan mengidentifikasi diri. Sedangkan symbol nonverbal adalah komunikasi selain bahasa. Seperti unsur pralinguistik, gaze, gesture, eye contact, body movement, touch dan lain-lain.
Dalam komunikasi verbal terdiri dari komunikasi lisan dan tertulis. Komunikasi lisan adalah komunikasi yang menggunakan suara sebagai sarananya, termasuk menyimak dan berbicara. Sedangkan komunikasi tertulis adalah program komunikasi yang ditujukan kepada yang membaca (Suprijanto, 2008: 196).
Komunikasi terbagi atas komunikasi formal, informal, dan semiformal. Keefektivan dalam pemilihan jenis komunikasi yang kita gunakan tergantung pada situasi, keadaan, atmosphere, dan tujuan komunikasi tersebut diadakan.
B. Karyawisata
Metode karyawisata adalah suatu metode mengajar yang dirancang terlebih dahulu oleh pendidik dan diharapkan siswa membuat laporan dan didiskusikan bersama dengan peserta didik yang lain serta didampingi oleh pendidik, yang kemudian dibukukan.
Karya wisata ini cocoknya diadopsi untuk metode pembelajaran pada pembelajaran yang jauh dan bergantung pada objek yang dipelajari, tujuan, keobjektivitasan proses pembelajaran, gaya belajar, dan karakteristik pendidikan murid, kompetensi dari pengajar, lingkungan belajar, waktu yang tersedia dan waktu tertentu, dan juga sumber daya yang tersedia.
Kelebihan metode karyawisata sebagai berikut :
a) Karyawisata menerapkan prinsip pengajaran modern yang memanfaatkan lingkungan nyata dalam pengajaran.
b) Membuat bahan yang dipelajari di sekolah menjadi lebih relevan dengan kenyataan dan kebutuhan yang ada di masyarakat.
c) Pengajaran dapat lebih merangsang kreativitas anak.
Kekurangan metode karyawisata sebagai berikut :
a. Memerlukan persiapan yang melibatkan banyak pihak.
b. Memerlukan perencanaan dengan persiapan yang matang.
c. Dalam karyawisata sering unsur rekreasi menjadi prioritas daripada tujuan utama, sedangkan unsur studinya terabaikan.
d. Memerlukan pengawasan yang lebih ketat terhadap setiap gerak-gerik anak didik di lapangan.
e. Biayanya cukup mahal.
f. Memerlukan tanggung jawab guru dan sekolah atas kelancaran karyawisata dan keselamatan anak didik, terutama karyawisata jangka panjang dan jauh.
Teknik penggunaan karya wisata yang efektif memerlukan langkah-langkah sebagai berikut : (a) Persiapan, tujuan jelas, pemilihan teknik, adanya koordinasi dengan tempat objek, penyusunan rencana yang masak, membagi tugas-tugas, mempersiapkan sarana, (b) Pelaksanaan karya wisata, (c) Akhir karya wisata, berdiskusi dan menyusun laporan.
Alasan penggunaan metode ini : (1) objek tidak dapat dibawa dalam kelas, (2) melengkapi proses belajar.
Tujuan metode ini: (1) melengkapi pengetahuan yang diperoleh dikelas, (2) melihat, mengamati, dan menghayati objek secara langsung, (3) menanamkan nilai moral pada siswa.
Langkah- langkah Pokok dalam Pelaksanaan Metode Karyawisata
1. Perencanaan Karyawisata : a)Merumuskan tujuan karyawisata. b) Menetapkan objek kayawisata sesuai dengan tujuan yang hendak di-capai. c)Menetapkan lamanya karyawisata. d) Menyusun rencana belajar bagi siswa selama karyawisata. e) Merencanakan perlengkapan belajar yang harus disediakan.
2. Pelaksanaan Karyawisata
Fase ini adalah pelaksanaan kegiatan belajar di tempat karyawisata de-ngan bimbingan guru. Kegiatan belajar ini harus diarahkan kepada tujuan yang telah ditetapkan pada fase perencanaan di atas.
3. Tindak Lanjut
Pada akhir karyawisata siswa diminta laporannya baik lisan maupun tertulis, mengenai inti masalah yang telah dipelajari pada waktu karya wisata.
4. Pembuatan laporan
Hasil yang diperoleh dan kegiatan karyawisata ditulis dalam bentuk laporan yang formatnya telah disepakati bersama.
Kelompok II
Testimoni
Marisa says : akhirnya perjuangan yang sangat menguras tenaga dan pikiran berakhir juga. Walaupun di tengah pengerjaan sempat ada kesalahan persepsi, tugas ini bisa juga kami selesaikan dengan baik. Semogalah usaha kami ini tidak sia-sia dan ke depannya bisa lebih baik lagi. J))))
Debby says: (Teriakan hati) yey.. akhirnya selesai juga. Mengerjakan ini sudah cukup menyita waktu tidur dan uang sekalian (walaupun pengeluaran uangnya dilakukan secara sadar hahaha ^^). Belum lagi melihat adanya cekcok sewaktu mengkonfirmasi link, dan mati listrik merupakan musuh yang terbesar. Ya sudah lah... yang penting selesai.. hehe...
Calvina says : Hmmm..perkuliahan online ternyata susah juga. Dimulai dari mencari tempat yg ada wifi karena kampus lagi mati lampu sampai diskusi online di rumah. 'Penuh perjuangan d..hehe.. Tapi namanya juga belajar, harus bersabar. Haha
Ruth says : Perkuliahan online mungkin baru pertama kali saya lakukan. namun menurut saya perkuliahan online sangat menarik bagi kami dan bagi saya pribadi. Karena saya dapat melakukan kegiatan yang bermanfaat dan yang berhubungan dengan perkuliahaan saya di tempat yang menyenangkan, namun saya tidak menghabiskan waktu dengan sia-sia karena saya juga mengisi waktu dengan hal yang berhubungan dengan perkuliahan. Saya menjadi lebih mengetahui cara untuk memaksimalkan pengetahuan saya tentang penggunaan internet menjadi lebih positif dan bermanfaat untuk perkuliahan saya juga. Meskipun pada awalnya kami mengalami kesulitan dalam menginterpretasikan soal yang ibu berikan namun pada akhirnya kami dapat memahami dan berusaha untuk memenuhi tugas yang ibu berikan.

Daftar pustaka
Suprijanto,H. (2007). Pendidikan orang dewasa; dari teori hingga aplikasi. Jakarta:
Bumi Aksara.